6 Hewan Menakjubkan yang Mampu Berjalan diatas Air

Tidak ada orang yang mampu berjalan di atas air. Paling tidak jika ada yang mencobanya, mungkin akan langsung tenggelam. Tapi lain lagi dengan hewan-hewan ini yang memiliki kemampuan berjalan di atas air.

Beberapa hewan ini mampu berjalan di atas air dalam waktu yang cukup lama. Bahkan, di antaranya bisa berlari dengan kecepatan tinggi, sementara lainnya ada yang bisa mengambang.

Berikut enam hewan yang mampu berjalan di atas air layaknya ninja:


6. Burung Petrel Badai


(foto: Oddee)

Burung dalam keluarga Hydrobatidae ini mampu berjalan di atas air dalam waktu yang cukup lama. Namun pada dasarnya, burung ini tidak benar-benar bejalan di atas air, melainkan kakinya agak sedikit melayang di atas permukaan air.

Kaki burung ini terlalu lemah untuk menopang berat badannya. Oleh sebab itu burung ini dapat berjalan lebih jauh di atas air dibandingkan dengan di darat.


5. Burung Grebe Barat dan Clark


(foto: Oddee)

Kedua spesies burung grebe ini memiliki parktek kawin yang unik, di mana mereka akan berjalan di atas air bersama pasangannya. Burung-burung ini memang menghabiskan hampir seluruh hidupnya di atas air.


4. Laba-Laba Pemancing


(foto: Oddee)

Disebut juga laba-laba rakit, jenis laba-laba ini tinggal di dekat kolam atau sungai di mana mereka berburu mangsa. Yang membuat laba-laba ini lebih spesial dari laba-laba lainnya adalah kemampuan mereka untuk berjalan di atas air.

Mereka menggunakan kemampuan ini untuk menangkap mangsanya. Biasanya untuk laba-laba yang berukuran besar, ikan kecil, kecobong, dan katak adalah makanan favorit laba-laba pemancing.


3. Anggang-Anggang


(foto: Oddee)

Anggang-anggang adalah salah satu jenis serangga yang bisa berjalan di atas air. Mereka memiliki kaki hidrofobik yang mampu meningkatkan tegangan pada permukaan air dan mendistribusikan semua berat badannya ke bagian kaki.


2. Tokek Kecil Brazil


(foto: Oddee)

Tokek yang satu ini memang memiliki ukuran tubuh kecil, tapi sangat berbakat. Mereka memiliki berat tubuh yang rendah dan kulit hidrofobik yang membuat mereka mampu berjalan di sepanjang permukaan air.


1. Kadal Basilisk


(foto: Oddee)

Kadal Basilisk mampu berjalan di atas permukaan air dengan kecepatan 5 kaki per detik. Kadal ini memiliki jari kaki yang panjang dengan pinggiran kulit yang menghubungkan mereka dengan air. Ketika kaki mereka mencakar air, itu akan menciptakan kantong udara sehingga membuat mereka bisa berjalan di atas air selama mempertahankan kecepatannya.

Sumber

Share on Google Plus

About Unknown

0 comments:

Post a Comment